Surrogates

Jarang sekali kita bisa menemukan film yang membuat kita berpikir mengenai hidup dan kehidupan. Dan Surrogates adalah salah satunya. Setelah menonton film ini, mau ngga mau kita dipaksa untuk berpikir, apa sebenarnya arti menjadi manusia, dan kehidupan. Dengan kemajuan teknologi, film ini menunjukkan sebuah kemungkinan: bagaimana kalau kita tidak perlu keluar rumah, krn kita akan “diwakilkan” oleh sebuah robot, yang difilm ini disebut sebagai “surrogate”. Apakah kemudian “kehidupan” kita bisa diwakilkan oleh surrogate tsb? Well, di film ini, Mahkamah Agung Amerika menetapkan bahwa ya, secara legal, kita bisa diwakilkan oleh surrogate kita. Tapi kalau kita kembalikan pertanyaan itu ke diri kita masing2?

Sadarkah kita bahwa sebenarnya kehidupan kita saat ini sudah dipenuhi oleh surrogate-surrogate yang mewakili kita? Bukankah kita sudah diwakili oleh Yahoo ID, Live ID, atau apapun ID lain yang kita punya? Bukankah kita seperti “bersembunyi” di belakang ID-ID kita itu? Kapan kita terkahir masuk ke sebuah forum online dengan menggunakan ID yg menunjukkan nama kita sebenarnya? Atau justru kita membuat ID-ID “palsu” yang mewakili kita?

Belum lagi ditambah dengan game-game online, MMORPG seperti Ultima Online, Ayo Dance, Ragnarok, dimana kita diwakilkan oleh avatar kita? Bukankah semua orang yg bermain di game tsb cukup tinggal di rumah dan “diwakilkan” oleh avatar nya? Apalagi semi-game seperti Second Life yang menyediakan “kehidupan online”. Dan sama seperti film tsb, kapan kita terakhir kali mendengar ada laki-laki yang “menyamar” sebagai wanita, dan sebaliknya, di dunia online? Bukan hal baru kan?

Seperti biasa, utk membuat film ini menarik, pembuat film dengan sengaja menghilangkan beberapa detail yang justru akan sangat mengganggu. Misalnya, apakah anak2 juga mendapatkan surrogate?  Kalau ya, apakah ada hukum yang mengharuskan mereka menggunakan surrogate dengan ukuran anak2? Bagaimana dengan urusan "”menghasilkan keturunan”? (you know what I mean). Bagaimana dengan proses menua? Dan kalau semua orang diwakilan oleh surrogate dan hanya tidur di rumah sepanjang hari, bukankan mereka akan mengalami masalah dengan tulang dan otot yang tidak pernah dipakai?

Anyway, film ini sangat direkomendasikan untuk ditonton. Film serius, dengan banyak aksi. Dan yang terpenting, film ini membuat kita kembali berpikir: apakah artinya hidup?